A Handbook For Acceptance

Kita semua pernah bersentuhan dengannya. Dan seringnya, membayangkan tentang kegagalan saja, kita sudah merasa takut. Pemahaman umum mengatakan bahwa kegagalan akan merusak kesuksesan. Sejak kecil, kita didorong untuk menghindari kegagalan. Kita menghindari mendapatkan nilai buruk seolah itu adalah wabah. Mendapatkan nilai buruk identik dengan kegagalan. Dengan demikian, gagasan bahwa kegagalan tidak baik bagi kita menjadi begitu tertanam dalam pikiran sehingga kita mencoba untuk menghindarinya. Alih-alih melihat kegagalan sebagai bagian alami dari kehidupan, kita melihatnya sebagai hal yang sangat negatif.

Meskipun kegagalan sering kali menyakitkan dan kita biasanya menghindarinya, kegagalan itu sebenarnya bisa mendorong kita membuka potensi diri yang besar. Namun, agar bisa melakukannya, kita harus mengubah pola pikir tentang kegagalan.

Buku ini akan membantu kita melihat kegagalan sebagai alat untuk sukses alih-alih melihatnya sebagai sesuatu yang merusak kesuksesan. Juga, melihatnya sebagai alat yang membantu mem-perbaiki jalan dan memungkinkan kita untuk mempelajari apa yang berhasil dan apa yang tidak. Dengan demikian, kita bisa melihatnya sebagai bagian normal dari inovasi hidup kita sendiri, bukan sebagai sesuatu yang merugikan kehidupan.